Kisah Kepa Arrizabalaga Menolak Diganti Maurizio Sarri

Jakarta, CNN Indonesia -- Chelsea menelan kekalahan dari Manchester City di babak final Piala Liga. Kekalahan itu diwarnai insiden Kepa Arrizabalaga yang menolak diganti oleh Maurizio Sarri.

Saat duel Chelsea lawan Manchester United memasuki menit-menit akhir babak perpanjangan waktu, Sarri mengisyaratkan pergantian pemain dengan menunjuk Kepa. Namun Kepa menolak pergantian itu.

Kepa mengacungkan jempol tanda ia baik-bai saja dan kemudian ia menggerakkan tangannya ke bawah seolah menyatakan semua baik-baik saja. Kepa kemudian terlihat kecewa dan hal itu terlihat dari gerakan tangannya yang diangkat ke atas.

Kiper pengganti Willy Caballero sudah bersiap di pinggir lapangan. Kepa lalu sempat berbisik dengan David Luiz. Sarri lalu menarik keputusan untuk melakukan pergantian dan Kepa tetap di lapangan.

Kepa Arrizabalaga sempat mendapat perawatan medis di lapangan. (REUTERS/Rebecca Naden)

Kepa memang sempat menahan tendangan Leroy Sane di duel adu penalti namun kegagalan Jorginho dan David Luiz membuat Chelsea kalah 3-4 dalam duel tersebut.

Setelah pertandingan berakhir, Sarri dan Kepa langsung membuat klarifikasi mengenai peristiwa tersebut. Bagi Sarri, hal itu hanya kesalahpahaman semata.

"Hal itu adalah kesalahpahaman besar. Saya menduga kiper mengalami kram dan tidak bisa melanjutkan ke adu penalti. Namun ternyata masalahnya bukan kram, jadi dia bisa melanjutkan ke penalti."

"Dia tahu bahwa saya meminta pergantian karena kondisi fisiknya. Jadi ketika dia mengatakan ia tak mengalami masalah fisik, maka dia benar. Saya menyadari kondisi Kepa ketika dokter kembali ke bangku pemain. Kepa mengalami sedikit masalah, dan saya ingin Caballero bersiap," ujar Sarri seperti dikutip dari SkySports.

Kepa juga mengatakan insiden tersebut sebagai sebuah kesalahpahaman antara dirinya dengan Sarri.

Willy Caballero sudah bersiap di pinggir lapangan namun akhirnya batal main. (Reuters/Carl Recine)

"Saya harus mengatakan bahwa hal itu adalah sebuah kesalahpahaman. Saya tak memiliki niat untuk sengaja mengabaikan manajer. Saya dua kali didatangi oleh medis dan dia berpikir saya tak dalam kondisi bagus untuk melanjutkan pertandingan." "Saat itu ada 2-3 menit momen ketidakjelasan sebelum medis kembali ke bangku cadangan dan mereka bisa menjelaskan dengan baik," ucap Kepa dikutip dari situs resmi Chelsea. (ptr)

Let's block ads! (Why?)