Ma'ruf Amin: Jawa Barat Paling Kuat Hoaksnya

Jakarta, CNN Indonesia -- Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin optimistis dapat meraih optimal suara di Jawa Barat pada Pilpres 2019. Jawa Barat, kata Ma'ruf, bukan tanpa tantangan.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menyebut Jawa Barat merupakan daerah sebaran kabar bohong (hoaks) paling tinggi.

"Jabar ini paling kuat hoaks-nya, tapi saya percaya Relawan Indonesia Maju IL9 akan mampu mengatasi dan mengkonversi modal yang kita miliki," kata Ma'ruf Amin usai pengukuhan Relawan Indonesia Maju Institut Lembang Sembilan (IL9) di Jakarta, dikutip Antara, Minggu (24/2).

Namun demikian, Ma'ruf mengatakan Jawa Barat memang daerah yang potensi pemilihnya paling besar. "Jawa Barat menjadi salah satu target yang digarap dan dimenangkan," kata dia.

Dalam kesempatan itu, Ma'ruf menyebutkan pasangan calon nomor urut 01 mempunyai modal yaitu apa yang sudah dilakukan Pemerintahan Jokowi-JK dan sudah melahirkan prestasi-prestasi yang luar biasa.

"Itu sebagai landasan, karena itu kami akan memaksimalkan hasil itu pada masa yang akan datang, menyempurnakan lagi apa yang sudah diletakkan dan menambah apa yang belum," ujarnya.

Ia menyebutkan banyak investasi yang sudah diletakkan baik sifatnya kesejahteran rakyat maupun langkah-langkah terkait peningkatan taraf kesehatan, pendidikan untuk membangun SDM yang andal. Ma'ruf menyebutkan capaian di Asian Games 2018 merupakan prestasi yang membanggakan karena para atlet dipacu semangatnya.

"Semula kita rencanakan 16-17 medali tapi karena atlet dipacu semangatnya, capaiannya lebih dari 30 medali. Kalau SDM kita pacu semangatnya, itu pasti kita akan melompat dari yang kita capai sekarang," ucapnya.

Menurut dia, potensi pasangan nomor urut 01 menang cukup besar tinggal bagaimana para pendukung dapat menjelaskan kepada masyarakat Indonesia.

"Bagaimana keunggulan kita ini bisa dikonversi menjadi elektabilitas suara yang riil sehingga kita menang mutlak, juga bagaimana kita menangkal hoaks. Saya percaya Relawan Indonesia Maju dapat menjalankan tugas-tugas itu," kata Ma'ruf.

[Gambas:Video CNN] (ain)

Let's block ads! (Why?)