Pamit Urus Piala Presiden, Jokdri Hanya Diperiksa Empat Jam

Jakarta, CNN Indonesia -- Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono menyelesaikan pemeriksaan sebagai tersangka lebih cepat untuk mengurus persiapan Piala Presiden 2019.

Joko keluar dari Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum sekitar pukul 14.00 WIB. Kepada wartawan yang menunggunya, ia mengatakan pemeriksaan kali ini untuk mengkonfirmasi ulang berita acara pemeriksaan pada Kamis (21/2) lalu.

Lantas Joko mengatakan ia memohon kepada penyidik untuk menyudahi pemeriksaan lebih cepat dan datang kembali pekan depan.

"Saya secara pribadi menyampaikan permohonan untuk datang kembali pekan depan, ini juga ada hubungan dengan beberapa agenda yang sedang kami persiapkan khususnya jelang kickoff Piala Presiden," ujar Joko, Rabu (27/2).

Joko Driyono tersangka penghilangan barang bukti. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Pemeriksaan Joko sebagai tersangka kali ini terbilang sangat cepat dibanding sebelum-sebelumnya. Datang pada pukul 10.00 WIB, ia hanya menghabiskan empat jam di ruang penyidik.

"Alhamdulillah disetujui oleh penyidik dan saya diizinkan untuk meninggalkan," imbuh Joko.

Pada pemeriksaan pertama pada 18 Februari 2019, Joko menghabiskan waktu hingga 22 jam. Begitu pula pada pemeriksaan kedua pada 22 Februari 2019, Joko baru keluar dari ruang penyidik setelah 22 jam dicecar pertanyaan.

Joko ditetapkan sebagai tersangka sejak Kamis (15/2) lalu. Status itu ia sandang lantaran diduga merusak garis polisi dan pencurian barang bukti terkait kasus pengaturan skor yang sedang ditangani oleh Satgas Anti Mafia Bola. (bin/nva)

Let's block ads! (Why?)