Indonesia Raya Bergema di Sungai Musi saat Kampanye Prabowo

Palembang, CNN Indonesia -- Massa pendukung calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyemut sambil melantunkan 'Indonesia Raya' di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), di tepi Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan.

Sementara, massa pendukung capres nomor urut 01 Joko Widodo banyak yang membawa atribut dan bendera PDIP jelang kampanye terbuka di Solo, Jawa Tengah, Selasa (9/4).

Dari pantauan CNNIndonesia.com, alun-alun kota yang berada persis di pesisir Sungai Musi, Palembang tersebut tak dapat lagi menampung massa yang sangat antusias ingin melihat langsung Prabowo.

Beberapa massa pendukung, termasuk relawan, bahkan rela menyewa kapal jukung dan getek untuk menonton dan mendengarkan orasi kampanye Ketua Umum Partai Gerindra tersebut. Berbagai macam spanduk dan bendera dikibarkan menambah semarak kerumunan manusia yang semakin siang semakin padat.

Capres 02 Prabowo Subianto tiba di pelataran BKB pada pukul 13.30 WIB, molor 15 menit dari jadwal yang tertera di jadwal. Setibanya di panggung, mantan Danjen Kopassus ini melambaikan tangannya kepada para massa pendukung yang mengelu-elukannya.

Suasana jembatan Ampera, Sungai Musi, Palembang.

Jembatan Ampera, Sungai Musi, Palembang. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Teriakan nama 'Prabowo' dan 'Presiden' bersahut-sahutan di tengah lautan manusia. Prabowo yang mengenakan pakaian dan celana coklat-coklat bertopi koboi tersebut melemparkan senyum sebelum khidmat menyanyikan Indonesia Raya, serempak dengan para massa pendukung sebelum dirinya berorasi.

Saat membuka orasi, Prabowo mengucapkan terima kasih kepada para massa pendukungnya.

"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, penghargaan yang setinggi-tingginya atas sambutan yang meriah, demikian gemuruh. Luar biasa wong kito galo. Luar biasa. Luar biasa Palembang. Luar biasa Sumatera Selatan," ujar dia.

Terpisah, jelang kampanye akbar capres nomor urut 01 Joko Widodo massa berbalut atribut merah PDIP memadati Stadion Sriwedari, Solo. Bendera partai-partai dan atribut pemeriah lain sudah dikibarkan untuk menyambut Jokowi yang akan berkampanye di kampung halamannya ini.

Hingga pukul 15.00 WIB, massa dari sejumlah tempat masih berduyun-duyun memadati Stadion Sriwedari. Meski tak sedikit pendukung petahana dari partai lainnya, simpatisan PDIP beserta atributnya mendominasi arena kampanye akbar.

Saking banyak bendera yang muncul di lapangan, Direktur Program Tim Kampanye Nasional (TKN) Aria Bima sempat kesulitan mengatur massa.

Pendukung capres nomor urut 01 Joko Widodo dengan atribut PDIP mulai memasuki Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Selasa (9/4). (CNN Indonesia/Bintoro Agung Sugiharto)

"Tolong teman-teman yang bawa bendera boleh ke pinggir supaya yang di belakang bisa lihat," kata Aria dalam bahasa Jawa kepada massa, Selasa (9/4).

Kendati cukup padat, pandangan di lapangan memperlihatkan masih ada sejumlah ruang di lapangan ang belum terisi oleh massa. Namun dari arah pintu masuk stadion, massa terpantau masih terus mengalir.

Kampanye akbar Jokowi ini menurut jadwal akan dimulai pada pukul 15.00 WIB. Sang petahana sendiri belum terlihat di lokasi kampanye. Selain Aria Bima, figur politik yang sudah tampak adalah eks Sekjen PDIP sekaligus Mendagri Tjahjo Kumolo.

Menurut keterangan Aria, selain Jokowi, kampanye akbar ini juga akan diisi oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, hingga Yenny Wahid. Mereka disebut akan turut menyampaikan orasi dari atas panggung.

[Gambas:Video CNN] (idz/bin)

Let's block ads! (Why?)